Namun, Anda juga harus memperhatikan umur kosmetik. Sebab umur kosmetik yang sudah kadaluarsa tentu berdampak buruk pada kulit. Umur kadaluarsa kosmetik pada dasarnya ditentukan oleh beberapa hal, yaitu:
1. Zat Pengawet.
Zat pengawet yang ditambahkan dalam kosmetik akan habis dalam jangka waktu tertentu. Pada saat itulah kosmetikdikatakan kadaluarsa. Hilangnya fungsi pengawet menyebabkan banyak kuman berkembang biak dan merusak kosmetik sehingga memberikan efek negatif pada wajah seperti kulit menjadi alergi, merah, gataldan bengkak.
Secara umum, masa kadaluarsa kosmetik berdasarkan zat pengawet yang terkandung di dalamnya adalah:
- Lipstik: 2-3 tahun.
- Alas bedak: 1-2 tahun.
- Bedak: 1-2 tahun.
- Blush on: 4-6 bulan.
- Maskara: 3-6 bulan
- Eyeshadow: 3-6 bulan.
2. Bahan Pengawet.
Kosmetik berbentuk krim misalnya blush on lebih cepat kadaluarsa ketimbang bentuk bubuk padat. Kosmetik yang berbahan dasar air umumnya lebih sedikit dari kosmetik yang berbahan dasar minyak.
3. Cara Pemakaian.
Pemakaian kosmetik menggunakan kuas lebih tahan lama ketimbang bila langsung digunakan ke wajah atau menggunakan jari.
Sebab kontak langsung dari anggota tubuh dapat menyebabkan kuman pada kosmetik.
4. Cara Penyimpanan.
Penyimpanan kosmetik di tempat yang sejuk dan tertutup rapat dapat mengurangi jumlah kuman yang masuk.
Hal ini membuat umur kosmetik bisa lebih tahan lama.
Sebaiknya buang kosmetik bila sudah berubah warna, pecah-pecah membentuk butiran atau bila berbau.
Hal ini mengindikasikan bahwa kosmetik sudah lama dan kadaluarsa.
Ingatlah, bahwa wajah Anda lebih penting daripada tetap menggunakan kosmetik kadaluarsa yang berdampak buruk.
